REVIEW : 5 ALASAN MAINSTREAM YANG SERING KAMU GUNAKAN BUAT NAIK GUNUNG
July 17, 2017
1. DIAJAKIN
TEMEN
Alasan mainstream yang pertama yaitu yaitu diajakin
temen”. Alasan ini menjadi alasan paling mainstream menurut catatan pendaki id.
Karena alasan inilah biasanya kita akan semakin mengebu-gebu buat naik gunung
bagaimanapun caranya, meskipun lagi boke, ada acara lain, punya tugas kuliah
dan lainnya dengan dalih nggak enak sama temen udah diajakin.
2. UDAH
LAMA NGGAK NAIK GUNUNG
Alasan yang paling mainstream kedua yaitu “udah lama
nggak naik gunung”, dengan dalih “udah lama nggak naik gunung” ini mereka yang
punya sydrom ini biasanya akan mencari berbagai alasan lain untuk naik gunung
lagi. Biasanya mereka akan memprofokasi teman-teman yang lain untuk bisa naik
gunung lagi dengan cara apapun, padahal baru aja sebulan yang lalu naik gunung,
tapi udah kaya orang nggak makan seminggu. Bahkan mungkin sampai ada yang sakau
dirumah wkwkwk tapi nggak segitunya kali min. Jangan sampai kalian punya sydrom
ini ya teman-teman.
3.
LIHAT FOTO TEMEN DI INSTAGRAM
Lihat postingan foto-foto punya temen di Instagram
membuat gairah buat naik gunung akan semakin meningkat, ditambah alasan-alasan
diatas. Alasan ini masuk dalam daftar 5 alasan termainstream versi catatan
pendaki id, apakah teman-teman ada yang demikian?
4.
PINGIN REFRESING
Oke next, alasan yang paling mainstream berikutnya
adalah karena kamu pingin refreshing. Karena kesibukan dan aktifitasmu yang
padat maka kamu perlu refresing, salah satu adalah mendaki gunung. Tapi mendaki
gunung sebenarnya tidak bisa sepenuhnya dikatakan refresing, pasalanya naik
gunung membutuhkan fisik dan mental yang baik dan setelahkan akan menguras
banyak energi kamu meskipun secara psikis kamu sudah refresing tapi badan kamu
malah yang nggak refresh. Tapi ini menjadi alasan yang cukup mainstream untuk
para pendaki gunung.
5.
MENCOBA PERLENGKAPAN BARU (TAS CARRIER, TENDA, SEPATU, SANDAL DLL)
Sebenarnya alasan yang terahir ini nggak terlalu
mainstream banget, tapi sebgaian dari kamu pasti pernah pengen naik gunung
karena perlengkapan kamu ada yang baru, entah carrier kamu, sepatu kamu,
sandal, tenda dan sebagainnya. Rasanya tuh pengen cepet-cepet makenya di
gunung. Alasan ini biasanya hanya sebagai alasan primer saja, tapi alasan
sekunedernya yaitu keempat alasan diatas.
Oke mungkin itu 5 alasan mainstream yang paling sering
kamu gunakan buat naik gunung versi catatan pendaki id. Kalau kamu punya alasan
lain yang pengen kamu share bisa tulis dikolom komentar yaa??
10 alasan yang membuatmu selalu rindu mendaki, meski pegal dan lelah menyertai..
July 15, 2017
1. Mendaki gunung adalah perjalanan hati
Banyak
pendaki yang berkata bahwa pendakian adalah perjalanan menaklukkan diri
sendiri. Karena dengan berani mendaki gunung sampai puncak, kita berani
mendobrak zona nyaman. Mendaki gunung juga tidak asal jalan, butuh persiapan
yang matang, dan mengalahkan rasa ego selama pendakian.
2.
Memaksimalkan seluruh kemampuan saat tak
ada yang bisa diandalkan
Saat
naik gunung kita akan bebas dari kerjaan, tugas kuliah dan rehat sejenak dari
media sosial. Rasanya bebas menikmati bentangan alam ciptaan-Nya yang ada di depanmu
dan sepanjang perjalanan. Kamu juga berjuang dengan kaki, tanganmu dan tenagamu sendiri untuk sampai puncak yang
kamu tuju.
3.
Menghargai hal-hal sederhana yang sering
terlupakan walaupun kegiatan ini melelahkan
Mensyukuri
banyak hal yang remeh yang biasanya terlupakan, misalnya air, ketika persediaan
air sudah menipis, ketemu sumber air udah kayak ketemu jodoh, legaa dan
menyenangkan. Bahkan mensyukuri cuaca yang cerah ketika mendaki dimusim hujan
pun tak jarang kita lakukan.
4.
Solidaritas antara sesama pendaki juga
menjadi alasan rindumu saat mendaki gunung.
“semangat,
sebentar lagi sampai. Cuma 2 tanjakan lagi, koq”. Kata-kata seperti itu hanya
ada saat mendaki, dan rasanya setelah mendengar itu, semangat langsung naik
lagi 100 %
Hayo,
benar kan?
5.
Rasa ingin selalu kembali
Karena
gunung yang sama pun bisa menawarkan sisi baru dalam setiap pendakian yang
dilakoni. Nggak heran jika seorang pendaki mendaki gunung yang sama berulang
kali, tapi selalu ada pengalaman yang berbeda setiap kali kita mencapai puncaknya.
Teman pendakian juga berbeda-beda tentunya.
6.
Dari mendaki belajar bagaimana ilmu
pasrah dan berserah
Melihat
bentangan alam yang super indah, jadi merasa lemah diri. Apalah diri ini tanpa
Allah SWT, dan menjadi lebih bersyukur atas semua ciptaan-Nya.
7.
Sadar bahwa dunia masih punya tempat
luar biasa untuk disinggahi
Saat
sampai dipuncak, rasanya seperti disihir. Langit dan bumi bertemu dibatas
cakrawala, menyuguhkan panorama yang membuat terkesima siapa saja.
8.
Belajar jadi orang cermat..
Selain
membutuhkan fisik dan nyali saat mendaki, kamu juga belajar jadi orang cermat,
cermat dalam melihat kondisi, situasi dan memilih jalan pendakian. Sebab berhasilnya
sebuah pendakian adalah saat kamu bisa pulang dengan selamat.
9.
Pendakian membuka mata akan arti usaha
Sesulit
apapun jalur yang kamu daki, kamu akan berusaha melewati sampai puncak yang
kamu kehendaki..
10.
Kegigihan, perjuangan, kerendahan hati,
kehangatan pribadi akan menjadi oleh-oleh yang tak terganti
Sepulang
dari mendaki kamu akan menjadi orang yang lebih mengerti apa itu jati diri..
NAMA-NAMA UNIK TANJAKAN GUNUNG DI PULAU JAWA
July 12, 2017
Mendaki
gunung merupakan ativitas luar biasa yang mengajarkan kita banyak hal, tidak
hanya tentang memahami masing-masing pribadi, tetapi juga tentang lingkungan
tempat kita meninggalkan jejak. Puncak gunung tempat kita mendaki bukan satu-satunya
yang membuat kita terpesona, terkadang ada pula tempat tertentu yang tak kalah
mengundang rasa penasaran.
Pulau
Jawa merupakan salah satu pulau yang masuk dalam daerah cincin api dimana
banyak gunung berapi yang berjajar di pulau jawa. Gunung-gunung di pulau Jawa
memiliki karakteristik dan keunikannya masing-masing termasuk nama-nama unik
tanjakan yang ada di gunung, hal ini terkadang membuat pendaki yang
melintasinya penasaran dengan latar belakang nama-nama unik tanjakan tersebut..Nah..
kali ini penulis akan sedikit mengulas tentang nama-nama unik tanjakan gunung
yang ada di pulau Jawa ...
Tanjakan Bapa Tere
Tanjakan
ini dapat kita temui ketika melintasi Gunung Ceremai yang berada di perbatasan antara
Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka. Gunung ciremai memiliki ketinggian
mencapai 3.078 mdpl. Tanjakan Bapa Tere merupakan tanjakan yang paling terkenal
dimana pendaki harus memanjat dengan trek yang sangat ekstrim. Tanjakan ini
memiliki kemiringan hampir 90 derajat dengan tinggi sekitar 10-15 meter dan
berbatu. Tanjakan di jalur pendakian gunung ciremai via linggarjati ini terkesan
seperti siksaan bapak tiri kepada anaknya, oleh karena itu tanjakan ini disebut
Tanjakan Bapa Tere. Pendaki yang melintasinya akan kesulitan ketika melintasi
tanjakan dan merasa seperti anak tiri yang tersiksa. Haha
Tanjakan Cinta
bagi
para pendaki pasti sudah tidak asing lagi dengan tanjakan ini. Yaa.. tanjakan
ini akan kita temui jika kita mendaki gunung semeru. Tanjakan Cinta ini terkenal
di berbagai kalangan. Letak tanjakan ini ada di jalur pendakian Gunung Semeru yang
dekat dengan danau Ranu Kumbolo yang berada di depannya. Tanjakan cinta ini merupakan
jalur menuju puncak dengan kemiringan 45 derajat terletak setelah Pos Ranu Kumbolo.
Tanjakan cinta ini terkenal dengan mitosnya yang konon nama tanjakan ini
diyakini dari kisah dua sejoli yang bertemu dan mendaki gunung bersama-sama dan
ketika melewati tanjakan tersebut si wanita yang berjalan dibelakang pria tewas
karena kelelahan tanpa sang pria ketahui.
Tanjakan Penyesalan
Tanjakan
Penyesalan akan kita temui ketika kita mendaki bukit penyesalan yang ada di
Gunung Rinjani. Namanya yang unik itu dilatar belakangi alasan yang kuat yaitu
konon tanjakan tersebut merupakan medan yang sulit dan menantang sehingga
pendaki merasa menyesal dan kebingungan apakah mau melanjutkan atau justru
kembali dengan kekecewaan.
Nah,
itu merupakan beberapa nama-nama tanjakan unik yang akan kalian lintasi ketika
mendaki gunung di pulau Jawa ...
Perlu Di Ingat, Sebaiknya Jangan Lakukan Hal-Hal Berikut Saat Mendaki Gunung
July 12, 2017
Bagi
para pecinta alam yang sudah sering mendai gunung mungkin sudah mengetahui
hal-hal apa saja yang terkait peraturan yang tidak tertulis karena udah berpengalaman dan terbiasa mendaki gunung.
Akan tetapi bagi anda pemula mungkin sebagian belum mengetahui banyak hal-hal
apa saja yang seharusnya tidak kalian lakukan ketika mendaki gunung, nah untuk
lebih jelasnya pada artikel ini akan membahas mengenai hal-hal apa saja yang
tidak seharusnya dilakukan ketika sedang mendaki gunung, antara lain:
Jangan membuang sampah sembarangan
Jangan
meninggalkan apapun kecuali jejak. Gunung merupakan alam yang harus kita jaga,
jangan sampai kita mengotori keindahan alam yang sudah diciptakan oleh Tuhan.
Maka dari itu kita sudah seharusnya menjaga alam. Jangan sampai meninggalkan
sampah di gunung yang dapat merusak alam dan keindahan alam ya guys, pastikan
anda membawa trashbag untuk sampah anda dan bawalah sampah anda turun.
Jangan sampai Anda terpisah dari
rombongan atau Meninggalkan Teman Di Belakang
Biasanya
ketika kita mendaki gunung secara berkelompok atau rombongan kecil. Tujuan kita
sama yaitu menuju puncak gunung, akan tetapi jangan sampai kamu mengabaikan
teman mu. Mendakilah bersama-sama. Setiap orang pasti memiliki kondisi fisik
berbeda-beda. Ketika mendaki gunung biasanya seseorang akan menunjukkan ego
pribadi mereka. Seperti halnya ketika temannya berjalan terlalu lambat, mereka
tak sabar untuk menunggu. Jangan tinggalkan teman terlalu jauh dibelakang
apalagi jika teman tersebut merupakan pendaki yang pemula. Akan tetapi sebaiknya,
jaga jarak antar teman ketika mendaki.
Jangan Mengambil Apapun Kecuali
Gambar
Ketika
kita sedang mendaki gunung biasanya banyak hal yang menarik seperti bunga-bunga
atau apapun itu. Akan tetapi sebaiknya kalian tidak mengambil apapun yang ada
di gunung kecuali gambar. Sebagai pecinta alam kita sudah seharusnya menjaga
alam kita, tidak kemudian merusaknya dengan tangan kita. Misalnya saja tindakan
yang tidak patut tersebut seperti memetik bunga edelweis yang ada di gunung
untuk di bawa pulang. Kamu hanya perlu mengambil gambar atau menikmati
pemandangan di sana.
Jangan Bersikap Sombong, jangan
Melamun
Hal yang satu ini berhubungan dengan norma, adat
istiadat, kepercayaan dan budaya masyarakat setempat yang berlaku. Banyak
sekali gunung-gunung di Indonesia yang dianggap masih kental aura mistisnya
atau sakral oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu, kita sebaiknya menjaga
sikap kita ketika sedang mendaki gunung dan jangan bicara sembarangan. Kita
sudah sepatutnya menjaga perilaku kita dan menhormati serta menghargai budaya serta
tradisi setempat. Bersikap sombong tidak pada tempatnya akan membahayakan diri
kita karena menurut berbagai sumber banyak kejadian tersesat atau kecelakaan
yang terjadi yang disebabkan karena buruknya perilaku pendaki ketika mendaki
gunung. Tidak hanya itu, kita juga dilarang melamun karena kondisi tersebut
merupakan kondisi yang disenangi oleh makhluk halus. Jangan sampai aktivitas
mendaki mu menjadi tidak menyenangkan ya guys..
TIPS SEDERHANA MENGATASI UDARA DINGIN KETIKA MENDAKI GUNUNG YANG PERLU KALIAN KETAHUI
July 11, 2017
Mendaki
gunung memang sangat menyenangkan ketika kita melihat pemandangan alam bebas yang
begitu menajkjubkan di atas ketinggian. Akan tetapi mendaki gunung juga tidak
semudah yang kita bayangkan, tidak menutup kemungkinan banyak resiko yang
mungkin muncul. Udara yang dingin dan kondisi tubuh kita yang tidak berbiasa
dengan hal tersebut dapat membuat kita merasakan kedinginan. Oleh karena itu
kita perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi kedinginan ketika kita sedang
mendaki gunung. Pada artikel ini penulis akan membahas tips mengatasi kedinginan
saat mendaki gunung, antara lain yaitu?
Melakukan Aklimatisasi
Aklimatisasi
merupakan suatu proses penyesuaian diri terhadap lingkungannya. Untuk mendaki
gunung kita wajib melakukan proses penyesuaian tubuh terhadap lingkungan baru
termasuk udara sekitar. Jika kita tidak melakukan penyesuaian bisa jadi tubuh
kita akan kaget dengan suhu yang ada di pegunungan. Aklimatisasi yang cukup sederhana
untuk pendakian dibawah 3600 mdpl yaitu dengan melakukan peregangan sebelum
pendakian, kemudian kita bisa mendaki secara perlahan dan jangan memaksakan
dir. Ketika sedang mendaki secara perlahan sembari menarik nafas panjang
kemudian secara perlahan hembuskan agar udara yang ada disekitar masuk ke tubuh
secara perlahan kemudian biarkan tubuh anda melakukan proses penyesuaian.
Meminum Minuman Yang Hangat
Sebelum menghangatkan tubuh dengan berada di dekat api unggun, usahakan anda gunakan api terlebih dahulu untuk memasak air. Minuman hangat dapat bermanfaat untuk meningkatkan sirkulasi peredaran darah pada tubuh kita. Sirkulasi peredaran darah yang lancar pada tubuh ita serta sistem saraf yang sehat dapat membantu suhu tubuh kita menyesuaikan dengan suhu sekitar. Kita dapat membuat minuman hangat menggunakan air yag telah kita masak sebelumnya seperti air putih hangat, kopi, teh, wedang jahe, secangkir coklat hangat dan sebagainya yang kandungan gizinya bagus untuk tubuh dan menjadikan tubuh kita menjadi lebih bertenaga.
Membuat Api Unggun
Ketika pendakian gunung umumnya tidak diperbolehkan
membuat api unggun. Akan tetapi pada beberapa titik seperti tempat lapang atau
basecamp (tempat tertentu) biasanya diperbolehkan. Alternatif lain kamu dapat
menyalakan api dengan menggunakan kompor portable kemudian dekatkan dengan
telapak tangan atau kaki agar menjadi hangat. Hal ini dapat membantu tubuh
menjadi hangat.
Gunakan Pakaian yang Hangat dan
Kering
Jika
kita sedang mendaki gunung sebaiknya kita menggunakan pakaian yang tebal
seperti jaket, sweater beserta perlengkapan lainnya seperti kaos kaki, kupluk,
sarung tangan supaya tetap hangat jika berada pada suhu yang dingin. Perhatikan
juga pakaian anda jangan sampai pakaian yang basah dibiarkan begitu saja karena
pakaian yang basah akan membuat tubuh kita merasa kedinginan dalam waktu
singkat. Hal ini termasuk salah satu penyebab paling sering terjadinya
hipotermia. Pastikan ketersediaan pakaian kering dan hangat anda mencukupi
dan terhindar dari air.
Pastikan Perut Anda Tidak Kosong
Ketika perut kita kosong maka seluruh aktifitas sel tubuh akan menurun termasuk kinerja tubuh untuk menyesuaikan suhu yang ada di daerah sekitar. Untuk itu penting untuk memastikan perut anda tidak kosong ketika mendaki gunung. Sebaiknya anda memakan maanan yang mengandung karbohidrat dan protein yang cukup tinggi supaya kondisi tubuh anda akan tetap terjaga.
semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi yang membacanya ..
TIPS MEMILIH CELANA OUTDOOR UNTUK MENDAKI GUNUNG !
July 11, 2017
Berbicara
mengenai mendaki gunung berarti kita akan membaur dengan alam. Mendaki gunung
tidak bisa jika kita tidak mempersiapkan segala sesuatunya terlebih dahulu. Ketika
kita akan mendaki gunung kita wajib mempersiapkan beberapa hal mulai dari
kesehatan sampai bekal, tidak dapat dipungkiri pakaian yang dikenakan ketika
akan mendaki gunung juga harus sesuai dengan kondisi. Bicara mengenai perlengkapan
yang akan digunakan biasanya banyak orang yang kurang memperhatikan
permasalahan bawahan atau celana yang seharusnya dipakai ketika mendaki gunung,
padahal memilih jenis celana untuk mendaki gunung merupakan hal yang cukup
penting untuk kenyamanan dan keamanan ketika kita mendaki, oleh karena itu
dalam artikel ini penulis akan membagi tips memilih jenis celana yang akan
dikenakan ketika kita akan mendaki gunung.
Celana
Gunung harus memiliki sifat;
1. Cepat kering,
berhubung cuaca di gunung tidak dapat diprediksi karena cepat sekali berubah
maka penting untuk kita memilih celana yang sifatnya cepat kering
2. Ringan,
celana yang ringan dinilai lebih efektif dan tida menyulitkan kita selama
pendakian. Bahan celana yang tebal akan menambah bobot bawaan dan membuat kulit
kita susah bernafas.
3. Fleksibel,
celana gunung sebaikya bersifat lentur dan tidak kaku supaya nyaman sehingga tidak
mengganggu pergerakan saat mendaki
4. Kokoh,
celana gunung harus kuat dan tidak mudah robek
Nah,
untuk itu kita tidak disarankan memakai celana jeans yang sifatnya cenderung
berat, kaku dan jika terkena air tidak cepat kering. Selain itu celana jeans
merupakan insulator yang buruk, itulah sebabnya jika kita memakai jeans di
daerah bersuhu dingin mudah menggigil.
Celana
gunung dilihat dari jenisnya terdiri dari empat, yaitu celana cargo, celana
softshell, celana convertibel dan celana waterproof.
Tips
memilih celana untuk mendaki gunung, antara lain:
1. Jangan
memilih warna kamuflase seperti loreng-loreng karena akan menyulitkan pencarian
ketika anda tersesat, warna yang mencolok akan lebih memudahkan tim SAR jika
kita tersesat di gunung.
2. Sesuaikan
ukuran celana dengan lingkar pinggang dan panjang kaki anda karena jika terlalu
longgar akan menyulitkan pergerakan kita.
3. Bawalah
selalu celana hujan atau celana waterproof dan simpan ditempat yang memudahkan
anda untuk mencarinya karena cuaca di gunung cepat berubah barangkali tiba-tiba
turun hujan.
4. Perhatikan
fitur celana yang tersedia seperti jumlah saku dan risleting di bagian pangkal
kaki sehingga memudahkan kita ketika akan ganti celana tidak usah melepas
sepatu terlebih dahulu.
5. Celana
panjang adalah pilihan yang tepat untuk mendaki karena celana panjang akan
melindungi kita dari beberapa hal seperti tanaman berduri, semak belukar, sinar
matahari, gigitan ular dan bebatuan.
REVIEW LOGISTIK : LOGISTIK YANG COCOK KAMU BAWA SAAT KAMU DI GUNUNG
July 11, 2017
1. MIE INSTAN
Makan yang satu ini sekana
menjadi makanan wajib dibawa oleh setiap pendaki gunung di Indonesia. Selain
kemasannya yang simpel dan mudah dibawa, mie instan juga banyak nilai plus
lainnya. Sperti murah, bikin cept kenyang, enak, dan mudah dimasak dan padukan
dengan bahan-bahan lainnya seperti sayaur dan sosis.
2. SARDEN
Selain mie instan ternyata
sarden menjadi alternaif lain yang bisa kamu bawa saat naik gunung. Selian
kemasannya juga simpel dan mudah dibawa, rasanya juga tidak kalah nikmat dengan
masakan di warung padang.
3. PISANG
Mengkonsumsi mie instan
berlebihan saat kamu digunung tidak baik untuk perncernaan kamu, sehingga
buah-buahan menjadi aletrnatif untuk menjaga pecernaan kamu selama di gunung.
Kandungan serat yang ada pada pisang menjadikan percernaan lancer dan
metabolism tubuh terjaga degan baik. Selian itu pisang juga bia menjadi sumber
energi yang baik untuk tubuh selama aktifitas kamu di gunung.
4. SEREAL/OATS
Sereal atau outs mungkin
masih jarang dibawa oleh para pendaki saat naik ke gunung, namun ternyata
makanan ini recommended untuk kamu bawa saat naik gunung. Selain mengandung
banyakkabohidrat dan kaya serat, outs juga memiliki rasa yang enak dan juga
sehat. Sehingga bisa menjadi altenatif logistik kamu selain mie instan.
Ada lagi logistik yang
belum ada? Silakhan like dank omen dibawah.
REVIEW LOGISTIK : 3 MASAKAIN INI BISA KAMU MASAK DENGAN MUDAH DI GUNUNG
July 11, 2017
1. PISCOK
Siapa yang nggak suka
makanan yang satu ini, selain manis dan enak ternyata makanan ini bisa kamu
buat saat di gunung, selain cara masaknya yang gampang dan nggak ribet ternyata
piscok ini memiliki nilau plus untuk para pendaki. Seperti kandungan gula pada
piscok akan mneyubang banyak kalori untuk kamu sehingga bisa menambah stamina
dan energi kamu. Pisang yang kaya akan serat dan kabohidrat akan membuat kamu
selalu merasa kenyang.
2. NASI GORENG
Nah, makanan yang satu ini
Indonesia banget dan hamper setiap orang bisa memasakanya termasuk saat
digunung. Caranya sangat mudah hanya dengan mencampur bumbu yang sudah ditumis
dengan nasi putih. Apalagi sekarang sudah ada bumbu instan nasi goreng jadi
masak nasi goreng di guung pun nggak jadi masalah.
3. TELUR MATA SAPI
Sarapan digunung semakin nikmat dengan telur mata sapi. Siapa sih yang nggak
bisa goreng telor? Hamper semua oran bisa apalagi para pendaki yang sudah biasa
naik gunung dan masak sendiri. Masakan ini bisa dengan mudah kamu masak saat di
gunung.
BEKAL MAKANAN YANG RECOMENDED BUAT KAMU YANG AKAN MENDAKI GUNUNG
July 09, 2017
Bicara
mengenai mendaki gunung, banyak kebutuhan yang harus kita persiapkan mengingat
kita akan melakukan perjalanan jauh yang cukup menantang adrenalin kita. Mulai
dari perlengkapan, kesehatan sampai makanan untuk kebutuhan tubuh kita. Mendaki
gunung berarti kita akan menikmati keindahan alam dimana kita akan bertahan dan
menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada di alam dalam waktu beberapa hari.
Tidak mungkin kita bepergian ke alam bebas dengan bekal makanan yang sebegitu
banyaknya kan.. kita pasti membawa bekal atau persediaan makanan secukupnya.
Untuk itu, kita harus pintar memilah-milah bekal makanan yang akan kita bawa
agar kita tidak kerepotan nantinya... berikut daftar beberapa bekal makanan
yang sebaiknya kalian bawa saat mendaki gunung..
1. Sosis,
Roti dan Biskuit
![]() |
Sosis-Roti-Biskuit |
Sosis,
Roti dan Biskuit merupakan makanan penunda lapar yang dapat kita bawa untuk
mendaki gunung. Makanan ini cukup praktis dalam bentuk dan penyajiannya, juga
tidak memakan banyak ruang utuk di taruh di dalam tas kita. Sosis sendiri dapat
digunakan untuk pengganti telur sebagai ptorein, karena jika kita membawa telur
cenderung lebih sulit dan kurang praktis. Makanan penunda lapar sangat penting
untuk kita di tengah-tengah perjalanan maupun waktu istirahat untuk mencapai
puncak.
2. Umbi,
Sereal atau Oatmeal
Kebiasaan
orang Indonesia kalau belum makan nasi berarti belum makan. Membawa beras untuk
memasak nasi ketika mendaki gunung memang tidak salah, akan tetapi hal tersebut
dianggap kurang praktis. Untuk itu kita disarankan lebih baik membawa Umbi,
Sereal atau Oatmeal sebagai pengganti nasi. Makanan ini mengandung karbohidrat yang
cukup tinggi sebagai sumber energi bagi tubuh kita sehingga pemenuhan kalori
dapat terpenuhi. Selain mengandung karbohidrat, sereal dan oatmeal juga
mengandung vitamin, zat besi, serat dan protein yang dapat kalian serap. Membuat
sereal dan oatmeal juga dapat dilakukan dengan mudah yaitu cukup dengan diseduh
menggunakan air panas. Untuk umbi sendiri dapat dibakar bersama api unggun. Makanan
ini memiliki nilai kepraktisan yang tinggi baik penyajiannya maupun ketika
dibawa didalam tas.
3. Buah
Buah
menjadi pelengkap ketika kita sedang mendaki, buah yang segar dapat kita
nikmati ketika sedang istirahat. Selain mengandung banyak vitamin buah juga
memberikan sensasi kesegaran untuk dikonsumsi. Bawalah buah-buahan yang tidak
mudah membusuk atau tahan lama untuk dibawa ketika mendaki gunung.
4. Cokelat
dan Madu
Cokelat
dan Madu merupakan makanan yang bermanfaat ketika kita mendaki gunung. Selain bisa
menambah energi, madu juga dapat kamu oleskan pada bibir agar tidak kering dan
pecah-pecah. Madu juga mengandung banyak nutrisi yang dapat menjaga daya tahan
tubuh kita agar tetap fit dan meningkatkan stamina tubuh sehingga siap
menghadapi kondisi luar yang ekstreem. Cokelat juga mengandung cukup kalori
untuk mengenyangkan perut dan cenderung merasa lebih rileks.
Di
atas merupakan beberapa makanan yang direkomendasikan untuk dibawa ketika kita
akan mendaki gunung. Alasan mengapa makanan tersebut recomended banget untuk
dibawa ketika mendai gunung salah satunya yaitu dilihat dari nilai praktis dan
kandungannya..
Semoga
bermanfaat ...
Kamu pernah naik gunung, pasti rindu momen-momen ini..
July 07, 2017
Mendaki gunung memang
pengalaman yang luarbiasa, dan selalu menimbulkan kenangan-kenangan yang tak
bisa dilupakan. Berikut momen-momen yang pasti kamu rindukan saat naik gunung
bareng..
1.Menunggu kereta
Saat
musim-musim kering, banyak anak muda ibukota yang akan mendaki ke daerah Jawa
Tengah atau Jawa Timur. Tumpukan carrier yang gede-gede akan terlihat
distasiun. Momen menunggu ini bisa diisi dengan tidur, main kartu atau bahkan
ngobrol sama pendaki lain yang kebetulan menunggu kereta yang sama.
2. Tidur di stasiun
Saat
menunggu kereta biasanya digunakan untuk tidur, agar semangat nanjaknya ketika
sudah dilokasi pendakian. Kalau ada temen yang jahil, siap-siap aja ekspresi
wajah saat tidur diabadikan dan dibuat bullyan saat diperjalanan.
3.Main kartu dan ngobrol
Main
kartu adalah sarana ngobrol yang paling ampuh selain untuk mendekatkan
teman-teman pendakian lain, bawalah bedak untuk hukuman agar lebih seru dan
menjadi momen yang berkesan dan tak bisa dilupakan.
4. Capek waktu perjalanan
Saat
mendaki gunung, pasti ada moment kecapekan saat nanjak, moment ini lah yang
biasanya juga dikenang karena lama menunggu salah satu temen yang istirahat
bahkan sampai tertidur.
5. Membangun tenda
Saat
sudah tiba dilokasi camp, karena kecapekan pasti ada aja yang sulit diajak
untuk membangun tenda, bahkan menjadi tim pendukung/tim hore saja saat yang
lain mendirikan tenda.
6. Makan bareng
Menu
makannya memang sederhana, tapi kebersamaannya itu lhoo penuh makna.
7. Ngobrol dalam tenda
Saat
menunggu kantuk, biasanya digunakan untuk ngobrol panjang kali lebar termasuk
ngomongin gebetan.
8.Akhirnya foto dipuncak
Foto
dipuncak adalah momen yang paling dinanti, setelah menempuh pendakian yang
begitu terjal dan melelahkan, akhirnya bisa mencapai puncak juga dan bisa
berfoto-foto ria.
Selamat
mengingat-ingat kenanganmu saat mendaki :)